Victor Yeimo : Tantangan Perang TPN/OPM Sengaja Dibesar-besarkan
Posted by Unknown on Selasa, 26 Mei 2015 | 0 komentar
Jayapura, – Setelah Filep Karma mengatakan berita ancaman
perang terbuka dari Kelompok Enden Wanimbo dan Puron Wenda hanyalah
hoax, Ketua Komite Nasional Papua Barat (KNPB) menegaskan hal yang sama.
“Tantangan perang terbuka TPN/OPM sengaja dibesar-besarkan oleh
berbagai media Indonesia. Ini operasi intelijen untuk menghalau dan
mengaburkan perjuangan damai rakyat West Papua dalam mendukung upaya
ULMWP (United Liberation Movement of West Papua) menjadi anggota MSG
(Melanesia Spearhead Group),” kata Victor Yeimo kepada Jubi, Selasa
(26/5/2015).
Selain itu, lanjut Yeimo, hal ini merupakan upaya menutupi
pembunuhan, intimidasi dan penangkapan terhadap rakyat West Papua atas
aktivitas damai yang sedang dilakukan.
“Seperti biasa, wartawan bayaran dimanfaatkan untuk menjalankan fungsi
counter opini. Taktiknya, isu perjuangan West Papua untuk menjadi
anggota MSG harus dipoles dengan berita kekerasan, sehingga menjadi
alasan bagi MSG untuk menolak aplikasi ULMWP,” tambah Yeimo.
“Kami berharap rakyat West Papua tetap memfokuskan diri pada agenda perjuangan nasional yang sedang bergulir,” harap Yeimo.
Sebelumnya, Filep Karma, tokoh Papua yang dihukum 15 tahun penjara karena mengibarkan Bendera Bintang Kejora pada tahun 2004 ini mengatakan berita tersebut hanyalah hoax yang disebarkan oleh wartawan.
“Kita harus hati-hati. Itu berita hoax yang disebarkan oleh wartawan. Entah maksudnya apa dan siapa dibelakang hoax ini, kita juga tidak tahu. Kita harus belajar mana wartawan, mana agitator dan mana propaganda” kata Filep Karma kepada Jubi, Senin (25/5/2015)
0 komentar for "Victor Yeimo : Tantangan Perang TPN/OPM Sengaja Dibesar-besarkan"
Leave a reply